Assalamualaikum...
Selamat siang Moms, alhamdulillah masih sempat update blog sebelum melahirkan. Dan alhamdulillah juga penyakit malesnya pas enggak kambuh. hehehe... Balik lagi ke postinganku kali ini ya. Sebagai ibu rumah tangga, pastinya kita sering memiliki makanan sisa, entah itu berupa makanan berat alias utama, ataupun snack dan berbagai pendukungnya. Makanan sisa itu dinamakan "leftover". Akan tetapi makanan sisa ini kalau hanya dipanaskan saja dan masih dalam bentuk seperti sebelumnya, kemungkinan besar yang akan dikatakan anggota keluarga kita adalah bosan, tak jarang akhirnya tidak tersentuh dan terbuang percuma. Nah, kali ini mau share resep yang menggunakan makanan sisa alias "leftover" untuk diolah lebih menarik dan tidak membosankan. Postingan ini sekaligus aku ikut sertakan dalam rangka Cookblog Challenge Januari 2016 dari Indonesian Food Blogger yang bertemakan "LEFTOVER", logonya seperti di bawah ini nih, cakep ya? hehehe...
Dalam kehidupan sehari-hari ibu rumah tangga sangat jarang bisa lepas dari kejadian memiliki makanan yang bersisa apalagi kalau selesai acara arisan, pesta dan lain sebagainya. Nah, kalau aku biasanya yang terjadi adalah sisa dari pesanan (maklum ya bakul kue) yang berakhir masuk ke lemari es dan nongkrong beberapa hari di dalamnya. Seperti isian pie apel ini, kalau bikin sedikit takut kurang, kalau banyak takut terbuang. Walaupun berusaha bikin pas sesuai dengan jumlah kulit pie yang akan digunakan, tapi isiannya tak jarang bersisa. Akhirnya bingung mau diolah jadi apa, dibuatkan kulit pie lagi biasanya nanggung karena jumlah isiannya tidaklah terlalu banyak dan anggota keluarga sudah bosan kalau tiap hari diberi snack itu-itu saja, mintanya tiap hari ganti (*tepok jidat). Kali ini biar tidak masuk tong sampah, aku olah jadi Brownies Apel Leftover saja.
Tidak hanya menggunakan isian pie apel saja sebenarnya bahan leftover yang aku pakai dalam brownies kali ini, tapi juga ada topping cream cheese yang sudah terlanjur dikocok sisa membuat brownies beberapa hari lalu pesenan bocilku, cuma sedikit sih tapi daripada nganggur di kulkas aku masukkan saja sekalian. hehehe... Si kecil suka aneka olahan brownies keju dan cokelat, kali ini aku tambahi apel tetapi minus cokelat, dan ternyata dia tetep sukaaaaa... Buat yang mau ikutan challenge ini atau pengen melihat aneka kreasi leftover ayo silahkan, di sini nih link untuk masuk ke web Indonesian Food Blogger aneka kreasi leftover yang bisa dijadikan inspirasi kita semua.
Isian pie apel yang sudang nangkring beberapa hari di kulkas ini aku tambah dengan sedikit air, lalu aku blender tidak terlalu lembut dengan harapan masih terasa sensasi menggigit buah apel saat brownies masuk ke mulut. Hasil akhir dari apel yang diblender ini hanya 150gr saja, diutak-atiklah resep brownies biar pas dengan bahan yang tersedia. Akhirnya jadi 1 loyang ukuran 22x10 cm plus 2 cup muffin kecil. Prosesnya cepat karena enggak perlu adonan dikocok hingga mengembang ataupun harus menunggu sampai "jambul petruk" seperti membuat cake. Agar nuansa apelnya kental terasa, aku skip DCC dan cokelat bubuk yang umumnya dipakai dalam brownies, cukup ditambah kayu manis bubuk agar lebih kaya rasa, karena di isian pie apelku ini sudah mengandung kayu manis bubuk, biar tidak terlalu menusuk aroma kayu manisnya, cukup tambahkan sedikit saja.
Brownies Apel Leftover
Bahan :
-bahan kering-
80 gr tepung terigu protein sedang
1/4 sdt kayu manis bubuk
1/4 sdt baking powder
1/2 sdt vanili bubuk
80 gr butter/margarin (kali ini aku pakai margarin saja)
150 gr gula palm
2 butir telur
150 gr isian pie apel yang sudah diblender kasar
cream cheese kocok (sisa topping brownies, optional saja)
potongan buah apel untuk topping
Cara membuat :
1. Siapkan loyang brownies ukuran 22x10 cm, oles dengan margarin lalu beri kertas roti hingga ke bagian atas loyang untuk mempermudah saat mengambil ketika sudah matang, poles lagi dengan margarin, sisihkan.
2. Campur dan ayak semua bahan kering, sisihkan.
3. Lelehkan butter/margarin, matikan api ketika sudah meleleh semua.
2. Masukkan gula palem ke lelehan margarin segera.
3. Aduk rata hingga gula menyatu dengan margarin leleh dan adonan seperti berpasir (*apa ya bahasanya?)
4. Masukkan telur, aduk rata. Kalau aku pake mixer saja biar cepat, cukup pakai speed rendah dan dikocok sekitar 30 detik saja, kalau kelamaan nanti jadi cake. Tak perlu takut brownies akan super bantat dan bertekstur seperti "jenang" (halah bahasaku ini) karena sudah ada si baking powder.
5. Masukkan isian pie apel yang sudah diblender kasar, aduk rata lagi.
6. Masukkan bahan kering yang sudah diayak, aduk rata sebentar saja.
7. Tuang ke loyang yang sudah dialasi kertas roti, sisakan sedikit adonan, tambahkan cream cheese kocok di beberapa bagian.
8. Tutup cream cheese dengan sisa adonan tadi, lalu hias dengan potongan apel sebagai topping.
9. Panggang hingga matang, aku pakai oven tangkring ya, jadi 15 menit pertama aku pakai suhu agak tinggi di taruh di rak paling atas, kemudian 20 menit berikutnya suhu oven aku turunkan dan loyang dipindah ke rak tengah. Angkat.
10. Tunggu dingin sekitar 30 menit lalu keluarkan dari loyang, dinginkan dan potong-potong, sajikan. (aku tadi langsung saja dipaksa keluar loyang saat masih panas karena bocil sudah bolak-balik ke dapur dan bilang baunya sedap)
Ini dia penampakai bagian dalamnya, masih hangat juga sih saat difoto, mumpung mood lagi bagus. Daripada ditunda-tunda dan akhirnya sesi foto terlewatkan, ya sudahlah, masih hangatpun tak apa, walaupun hasil potongannya menjadi tidak mulus. hehehe... Ayo Moms segera olah "leftover" yang ada di dapur kita menjadi olahan yang menarik bagi keluarga tercinta, kemudian posting di challenge IDFB biar tambah rame challengenya!!
Happy baking Moms...
wah jadi brownies
ReplyDeleteiya mbak, Prok Prok Prok jadi Brownies ternyata. hehehe...
Delete